News

Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dan Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-79 di Kajen

badge-check


Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dan Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-79 di Kajen Perbesar

Liputan24times |Pekalongan Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso Widamanto, S.I.K, bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pekalongan, menghadiri upacara pengibaran Bendera Merah Putih dan peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang berlangsung di Alun-alun Kajen pada Sabtu pagi.

Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, S.E., M.M. Dalam kesempatan tersebut, Fadia membacakan amanat dari PJ Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol. (Purn) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M. Tema peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini adalah “Nusantara Baru, Indonesia Maju,” yang mencerminkan tekad bangsa Indonesia untuk mencapai kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan.

“Semoga dengan semangat ‘Nusantara Baru’, kita dapat terus bekerja sama untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan berdaya saing global,” ujar Fadia dalam amanatnya.

Pada tanggal 17 Agustus 1945, rakyat Indonesia berhasil melepaskan diri dari belenggu penjajahan melalui perjuangan panjang dan pengorbanan yang tiada henti. Bapak Proklamator RI, Ir. Soekarno, menyatakan bahwa kemerdekaan adalah jembatan emas menuju cita-cita bangsa Indonesia. Oleh karena itu, Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segala bidang, sambil tetap berpegang teguh pada Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa.

Bupati Fadia juga mengingatkan bahwa pada 27 November 2024 mendatang akan dilaksanakan Pilkada Serentak untuk memilih Gubernur dan Bupati/Walikota. Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu Februari 2024 lalu mencapai 82,5%, melebihi target nasional sebesar 79,5%. “Kesuksesan tersebut kiranya dapat terus dilanjutkan bahkan ditingkatkan pada Pilkada Serentak bulan November mendatang,” tambahnya.

Dalam menghadapi Pilkada, Fadia menyampaikan tiga poin penting:

1. Seluruh masyarakat Jawa Tengah adalah “satu bangsa yang bersaudara”.

2. Semangat sila ketiga Pancasila, “Persatuan Indonesia”, harus terus digelorakan meskipun berbeda pilihan politik.

3. Perbedaan pilihan politik adalah bagian dari “Bhinneka Tunggal Ika”.

Fadia mengajak seluruh masyarakat untuk mewujudkan Pilkada yang damai, aman, dan tentram, tanpa permusuhan serta tetap menjaga kerukunan. “Kita doakan bersama, Pilkada tahun ini akan menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi daerah, yang mampu mensejahterakan masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kebocoran Pipa Bantarbolang: Daerah Terdampak dan Jadwal Perbaikan!

19 Oktober 2024 - 04:25 WIB

LPK Widuri Training center, Atasi Tantangan Tenaga Kerja dan Upah Yang Bersaing

21 September 2024 - 05:05 WIB

Studio On Air 2 LPPL Radio Swara Widuri FM Diluncurkan, Bupati Pemalang Dorong Peningkatan Peran Radio

7 September 2024 - 02:03 WIB

Bank Swasta Terbesar di Indonesia Resmi Berganti Nama: PT Bank BTPN Tbk Kini Menjadi PT Bank SMBC Indonesia Tbk

5 September 2024 - 14:17 WIB

Trending di News