PEMALANG– Setelah beberapa tahun mengalami kerusakan yang cukup serius, jalan Dukuh Greja di Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, kini telah diaspal kembali. Proyek perbaikan jalan ini merupakan bagian dari dukungan Dana Bantuan Provinsi (Banprov) Jawa Tengah untuk tahun anggaran 2024.
Jalan sepanjang 1,5 kilometer ini berfungsi sebagai alternatif penghubung antara dua Desa, yaitu Desa Pulosari dan Desa Nyalembeng, sekaligus menjadi akses utama bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi objek wisata Turangga Seta dan Bukit Tanggeban. Dengan diperbaikinya jalan ini, diharapkan lalu lintas antar Desa dan arus kunjungan wisata semakin lancar.
Harsono, salah satu warga Dukuh Greja yang tinggal di RT 24 RW 06 Desa Pulosari, menyampaikan kebahagiaannya atas perbaikan jalan tersebut. Ia menjelaskan bahwa akses jalan yang kini mulus sangat memudahkan aktivitas sehari-hari masyarakat. Dengan kondisi jalan yang baik, mobilitas kendaraan untuk pengangkutan hasil pertanian menjadi lebih mudah dan efisien, sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga.
“Setelah beberapa tahun jalan ini rusak, puji tuhan hari ini bisa dibangun kembali. Akses jalan yang mulus tentunya akan memudahkan aktivitas perekonomian. Sekarang kendaraan dapat melintas dengan mudah dan mengangkut hasil pertanian tanpa kendala. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, khususnya Pemdes Pulosari yang telah berupaya memperbaiki jalan di lingkungan kami,” ungkap Harsono salah satu warga Dukuh Greja yang pernah dikenal sebagai ‘Kampung Inggris’. Senin (23/12/2024).
Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan hubungan antar desa semakin harmonis dan potensi wisata, serta hasil pertanian masyarakat, dapat dioptimalkan. Ke depannya, para pemangku kepentingan diharapkan dapat terus memperhatikan dan memperjuangkan pengembangan infrastruktur di daerah tersebut.
(Tyo Widodo).